GKI Peterongan

Dosa Penghalang Kebaikan

Apakah  dosa bisa menghalangi kebaikan Tuhan? Roma 5:8 mencatat bahwa kasih dan kebaikan Tuhan yang terbesar, yaitu penebusan Kristus, justru di berikan pada saat kita masih berdosa, bukan pada saat kita sudah baik. Jika demikian apa yang dimaksud dengan dosa penghalang kebaikan?
Sejak awal, dosa memang telah menjadi penghalang/ pemisah antara manusia dan Allah. Yesaya 59:2 “Tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu  ialah kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu.” Orang berdosa selalu punya kecenderungan yang jahat dari dalam dirinya. Seperti Haman dalam Kitab Ester 7:1-10. Jika manusia berdosa  dibiarkan terus  maka selama-lamanya ia akan terpisah dari Tuhan. Terpisah dari Tuhan ujungnya adalah kebinasaan kekal yang membuat manusia tidak akan pernah bisa mengalami kebaikan Tuhan. Manusia berdosa tidak akan mampu meraih simpati Allah sekalipun lewat amal, ibadah maupun perbuatannya. Jadi satu-satunya cara agar manusia bisa mengalami kebaikan Tuhan maka Dia sendiri harus datang lebih dulu kepada manusia lalu membereskan dosanya. Surat Yakobus 5:14-15 mencatat  jika seseorang mengalami sakit karena dosanya sendiri, maka yang harus lebih dulu dibereskan adalah dosanya (diselamatkan). Setelah itu barulah ia bisa merasakan kebaikan demi kebaikan Tuhan yang akan dilimpahkan di dalam hidupnya.
Jadi siapa saja yang rindu merasakan kebaikan Tuhan, maka penuhilah lebih dulu syarat utamanya, yaitu mengalami penebusan Kristus dan pertobatan hidup. (Ejo)

Ester Johanah

Arsip